Kamis, 07 Agustus 2014

isu ISIS menutupi pemberitaan tentang penderitaan rakyat suriah.

Soal Isu ISIS, Inilah Rekomendasi JITU untuk Jurnalis Muslim

Wartawan Muslim harus tetap mengabarkan janji Rasulullah tentang khilafah minhajunnubuwwah dan tidak berhenti meski ada kasus ISIS
Soal Isu ISIS, Inilah Rekomendasi JITU untuk Jurnalis Muslim

Hidayatullah.com–Jurnalis Islam Bersatu (JITU) mengeluarkan rekomendasi sehubung dengan maraknya pemberitaan tentang Islamic State Iraq and Syam (ISIS). Rekomendasi ini ditujukan bagi seluruh wartawan yang tergabung dalam JITU.
Menurut JITU, tegaknya khilafah ‘alaa minhajin Nubuwwah dan syariat Islam adalah cita-cita setiap umat Islam. Karena itu, wartawan Muslim diminta tetap mengabarkan janji Rasulullah tersebut agar kabar Nabi tida kabur dan hilang dengan adanya isu ISIS, demikian salah satu poin isi rekomendasi JITU yang diterima hidayatullah.com, Jumat (07/08/2014) malam.
Terkait simbol Islam (panji Tauhid) yang berpotensi untuk dilecehkan atas merebaknya isu ISIS ini, JITU merekomendasikan kepada setiap anggotanya agar berhati-hati dalam pemberitaannya, sehingga pelecehan tersebut tidak disalahpahami pembaca. Sebab simbol-simbol tersebut, misalnya; bendera dan logo yang pernah digunakan Rasulullah.
Pada poin ketiga JITU meminta kepada seluruh anggotanya untuk mewaspadai agenda yang sedang diusung musuh-musuh yang membonceng pada isu ISIS.
“Karena itu, dalam pemberitaannya anggota JITU harus cermat dalam memilih nara sumber,” demikian kutipan poin ketiga.
Pada terakhir, JITU merekomendasikan kepada seluruh anggotanya untuk terus memberitakan penderitaan rakyat Suriah atas kebiadaban rezim Syiah Nushairiyyah pimpinan Bashar al-Assaad. Jangan sampai isu ISIS ini menutup pemberitaan perjuangan dan penderitaan rakyat Suriah.

sumber: hidayatullah.com,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar