Kamis, 03 November 2016

Turunnya surah DHUHA

Mekkah, sekitar tahun 610 M.
clip_image001
Nabi Muhammad SAW saat itu berusia 40an, lebih muda dari kita. Ketika itu Rasulullah menderita sakit, dan untuk beberapa waktu tidak menerima wahyu berupa ayat2 Al-Qur’an. Hati beliau gundah, “Apakah aku telah berbuat salah?”
Sebagian orang mencibir kondisi tersebut dengan sinis.“Tuhannya telah meninggalkan dirinya”. Bahkan, “Tuhannya telah membencinya”.
clip_image002
Bagaikan menjawab cibiran2 itu, sekaligus menghibur hati Nabi, maka turunlah surat Ad-Dhuha.
“Demi waktu matahari sepenggalahan naik,clip_image003
dan demi malam apabila telah sunyi..clip_image004
Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada pula benci kepadamu
clip_image005
dan sesungguhnya akhir itu lebih baik bagimu dari permulaan.
Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, lalu (hati) kamu menjadi puas.
clip_image006
Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatimlalu Dia  melindungimu?clip_image007
dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung,
lalu Dia memberikan petunjuk?clip_image008
dan Dia mendapatimu sebagai seorang yangkekurangan,
lalu Dia memberikan kecukupan?clip_image009
Adapun terhadap anak yatim, janganlah kamu berlaku sewenang-wenang
dan terhadap orang yang meminta-minta, janganlah kamu menghardiknyaclip_image010
dan terhadap nikmat Tuhanmu, hendaklah kamuceritakan.”
clip_image011
Subhanallah.. betapa besar rahmat Allah SWT, bagaikan samudera kasih tak bertepi yg memeluk tubuh kita erat2. Sehingga kita dpt merasakan kekuatankebahagiaandan keagungan yang tiada taraTak ada satu pun kata2 yg mampu melukiskannya.

sumber: Boss Darling

Tidak ada komentar:

Posting Komentar